Ketika bangsa-bangsa Eropa berlomba-lomba datang ke Indonesia untuk mengembangkan perdaganganya dan disamping itu bangsa Belanda akan merintis penjajahanya di Indonesia, Indonesia bukanlah negara
yang kosong dan penduduknya bukanlah orang-orang yang biadab ;saat itu di Indonesia sudah ada kerajaan-kerajaan yang memiliki peradaban tinggi, dan umumnya sudah beragama Islam dimana raja-rajanya memiliki sebutan sultan.
Kerajaan yang sudah ada/berdiri pada waktu itu diantaranya adalah :
1. MATARAM. Sebagian dari Pulau Jawa ada dalam penguasaan
Panembahan Senopati, Sultan Mataram. Tidak semua daerah
langsung diperintah dari pusat ada juga yang mempunyai
pemetintahannya sendiri, seperti Cirebon dan Madura, tetapi
tetap mengakui kekuasaan pemerintah pusat dan menyerahkan
upeti pada waktu tertentu pada pemerintah pusat.
Panembahan Senopati, Sultan Mataram. Tidak semua daerah
langsung diperintah dari pusat ada juga yang mempunyai
pemetintahannya sendiri, seperti Cirebon dan Madura, tetapi
tetap mengakui kekuasaan pemerintah pusat dan menyerahkan
upeti pada waktu tertentu pada pemerintah pusat.
2. BANTEN. Sebelah barat dari Pulau Jawa diperintah oleh Sultan
Banten. Sungai Citarum, dari muara sampai kepegunungan
Pangrango menjadi batas antara Banten dan Mataram. Kemudian
batas itu membelok kebarat melalui Gunung Gede sampai ke
Pelabuhan Ratu. Jadi Kerajaan Banten terdiri dari daerah
Banten dan daerah Jakarta Raya sampai Bogor,disamping itu
juga Sultan-sultan Banten berkuasa di daerah Lampung
yang merupakan daerah pengahasil lada yang penting.
Banten. Sungai Citarum, dari muara sampai kepegunungan
Pangrango menjadi batas antara Banten dan Mataram. Kemudian
batas itu membelok kebarat melalui Gunung Gede sampai ke
Pelabuhan Ratu. Jadi Kerajaan Banten terdiri dari daerah
Banten dan daerah Jakarta Raya sampai Bogor,disamping itu
juga Sultan-sultan Banten berkuasa di daerah Lampung
yang merupakan daerah pengahasil lada yang penting.
3. BELAMBANGAN. Kerajaan Belambangan Berada di ujung timur Pulau
Jawa, yaitu daerah Banyuwangi sekarang, Kerajaan
Belambangan saat itu umumnya masih beragama Hindu.
Jawa, yaitu daerah Banyuwangi sekarang, Kerajaan
Belambangan saat itu umumnya masih beragama Hindu.
4. ACEH. Di Sumatera banyak terdapat Kerajaan-kerajaan kecil,
salah satu Kerajaan yang terpenting adalah Aceh, sedangkan
Palembang, Jambi dan Indragiri merupakan kerjaan
bekas jajahan kerjaan Majapahit yang sudah mengalami
kemunduran.
salah satu Kerajaan yang terpenting adalah Aceh, sedangkan
Palembang, Jambi dan Indragiri merupakan kerjaan
bekas jajahan kerjaan Majapahit yang sudah mengalami
kemunduran.
Kerjaan Aceh merupakan kerajaan yang peling beser di
Sumatera.Berpengaruh di Pantai Selatan sampai di
Tanjungpura.Daerah Minangkabau diharuskan memeberi upeti.
Kekuasaan di pantai utara sampai di Deli, yang direbutnya
dariJohor. Orang Aceh umumnya tidak suka berhubungan dengan
bangsa Portugis, karena orang-orang Portugis dalam
aktivitasnya selain berdagang, juga menyebarkan agamanya.
Sumatera.Berpengaruh di Pantai Selatan sampai di
Tanjungpura.Daerah Minangkabau diharuskan memeberi upeti.
Kekuasaan di pantai utara sampai di Deli, yang direbutnya
dariJohor. Orang Aceh umumnya tidak suka berhubungan dengan
bangsa Portugis, karena orang-orang Portugis dalam
aktivitasnya selain berdagang, juga menyebarkan agamanya.
Orang-orang Aceh sendiri sejak dulu sudah berdagang hingga ke
negara Jepang sampai tanah Arab.
negara Jepang sampai tanah Arab.
5. KALIMANTAN. Sebagian besar dari daerah Kalimantan masih
berstatus "terra in cognito" (daerah yang belum diketahui
orang). Penduduk asli Kalimantan tinggal di pedalaman,
sementara di pantai barat, selatan, dan timur ditmpati orang
Melayu, Jawa, dan Bugis. Mereka mula-mula datang hanya untuk
berdagang, kemudian mendirikan kerajaan-kerajaan islam disana.
berstatus "terra in cognito" (daerah yang belum diketahui
orang). Penduduk asli Kalimantan tinggal di pedalaman,
sementara di pantai barat, selatan, dan timur ditmpati orang
Melayu, Jawa, dan Bugis. Mereka mula-mula datang hanya untuk
berdagang, kemudian mendirikan kerajaan-kerajaan islam disana.
5. MAKASAR. Kerajaan yang terkenal di Sulawesi adalah
kesultanan Goa yang berkedudukan di Sulawesi
Selatan.Sedangkan Kota Makasar menjadi pusat perdaganga
rempah-rempah yang diangkut oleh orang-orang Bugis dari
Maluku.
kesultanan Goa yang berkedudukan di Sulawesi
Selatan.Sedangkan Kota Makasar menjadi pusat perdaganga
rempah-rempah yang diangkut oleh orang-orang Bugis dari
Maluku.
6. MALUKU. Seluruh wilayah Kerajaan Maluku dikuasai oleh sultan-
sultan Ternate dan Tidore. Mereka mempunyai pulau-pulau
yang menghasilkan cengkeh dan pala. Ketika orang-orang
Belanda datang, orang Portugis sudah berpengaruh terlebih
dulu disana. Karena itulah maka seluruh perhatian kompeni
Belanda mula-mula dicurahkan kepada Maluku, terutama Ambon
dan Banda, yaitu pulau-pulau penghasil cengkeh dan pala yang
penting.
sultan Ternate dan Tidore. Mereka mempunyai pulau-pulau
yang menghasilkan cengkeh dan pala. Ketika orang-orang
Belanda datang, orang Portugis sudah berpengaruh terlebih
dulu disana. Karena itulah maka seluruh perhatian kompeni
Belanda mula-mula dicurahkan kepada Maluku, terutama Ambon
dan Banda, yaitu pulau-pulau penghasil cengkeh dan pala yang
penting.
7. BALI. Dibali terdapat bebrapa buah kerajaan kecil, yang
umumnya beragama ciwa.
umumnya beragama ciwa.
Kerajaan-kerajaan di Indonesia tahun 1600-an
Tentang kerajaan-kerajaan didaerah lainnya, tidak terdapat keterangan, hanya diketahui, bahwa dipulau-pulau Sunda Kecil, selain di Bali, orang Portugis sudah mempunyai kantor-kantor dagang, terutama untuk membeli kayu cendana, sedang sebagian dari timor telah dikuasai oleh mereka.
_________________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar